Analisis Peran Teknologi Blockchain dalam Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual Pelaku Ekonomi Kreatif di Indonesia
Main Article Content
Ekonomi kreatif di Indonesia menghadapi tantangan dalam perlindungan HAKI, yang sering kali disertai dengan pelanggaran dan ketidakadilan dalam distribusi royalti. Teknologi blockchain muncul sebagai solusi potensial untuk meningkatkan transparansi dan keamanan dalam manajemen hak cipta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi penerapan teknologi blockchain dalam perlindungan HKI di sektor ekonomi kreatif, serta mengidentifikasi manfaat dan tantangan yang dihadapi dalam implementasinya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi literatur. Data dikumpulkan dari berbagai sumber akademis dan industri yang relevan untuk mengevaluasi potensi dan tantangan penerapan blockchain di sektor ekonomi kreatif. Temuan menunjukkan bahwa blockchain dapat meningkatkan efisiensi dalam perlindungan hak cipta dan memungkinkan penggunaan NFT untuk monetisasi karya kreatif. Namun, terdapat kendala regulasi dan infrastruktur yang menghambat adopsi teknologi ini. Adopsi blockchain di Indonesia membutuhkan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan akademisi untuk menciptakan peraturan yang mendukung dan meningkatkan pemahaman tentang teknologi ini di antara para pelaku industri. Blockchain menawarkan solusi yang signifikan dalam melindungi HAKI dan meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam manajemen royalti. Untuk memaksimalkan potensi blockchain, diperlukan pengembangan regulasi yang mendukung, peningkatan infrastruktur digital, dan edukasi bagi para pelaku industri ekonomi kreatif di Indonesia.
Aprialim, F., & Paundu, A. W. (2021). Penerapan Blockchain dengan Integrasi smart contract pada Sistem crowdfunding. Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem Dan Teknologi Informasi), 5(1), 148–154.
Avital, M. (2024). Digital Transformation of Academic Publishing: A Call for the Decentralization and Democratization of Academic Journals. Journal of the Association for Information Systems, 25(1), 172–181.
Badhwar, A., Islam, S., & Tan, C. S. L. (2023). Exploring the potential of blockchain technology within the fashion and textile supply chain with a focus on traceability, transparency, and product authenticity: A systematic review. Frontiers in Blockchain, 6, 1044723.
Binns, D. (2022). No free tickets: blockchain and the film industry. M/C Journal, 25(2).
Casino, F., Dasaklis, T. K., & Patsakis, C. (2019). A systematic literature review of blockchain-based applications: Current status, classification and open issues. Telematics and Informatics, 36, 55–81.
Centorrino, G., Naciti, V., & Rupo, D. (2023). A new era of the music industry? Blockchain and value co-creation: the Bitsong case study. European Journal of Innovation Management, 26(7), 65–85.
Hariguna, T., Durachman, Y., Yusup, M., & Millah, S. (2021). Blockchain technology transformation in advancing future change. Blockchain Frontier Technology, 1(01), 13–20.
Hasan, S. A., Al-Zahra, W. N., Auralia, A. S., Maharani, D. A., & Hidayatullah, R. (2024). Implementasi teknologi blockchain dalam pengamanan sistem keuangan pada perguruan tinggi. Jurnal MENTARI: Manajemen, Pendidikan Dan Teknologi Informasi, 3(1), 11–18.
Holden, R., & Malani, A. (2022). The law and economics of blockchain. Annual Review of Law and Social Science, 18(1), 297–313.
Kim, K. C. H. (2019). The impact of blockchain technology on the music industry. International Journal of Advanced Smart Convergence, 8(1), 196–203.
Kostovska, I. (2022). Blockchain ecosystems in the creative industries: big dreams for micro-payments. In Handbook on digital business ecosystems (pp. 405–423). Edward Elgar Publishing.
Lazuardi, A., & Gunawan, T. (2024). Perlindungan Hukum Terhadap Hak Kekayaan Intelektual Di Era Revolusi Industri 4.0. Sciential: Journal Of Social Sciences And International Relations, 1(1), 1–20.
Marlinah, L. (2017). Meningkatkan ketahanan ekonomi nasional melalui pengembangan ekonomi kreatif. Cakrawala-Jurnal Humaniora, 17(2), 258–265.
Munawar, Z., Putri, N. I., Iswanto, I., & Widhiantoro, D. (2023). Analisis Keamanan Pada Teknologi Blockchain. Infotronik: Jurnal Teknologi Informasi Dan Elektronika, 8(2), 67–79.
Oktaviani, N. F. (2022). 3.4 Ekonomi Kreatif Indonesia di Masa Pandemi Covid-19. Ekonomi Kreatif, 68.
Outlook, C. E., & Profiles, C. (2018). Trends in international trade in creative industries. United Nations Publication. UNCTAD.
Ryan, M. D., Macrossan, P., Wright, S., & Adams, M. (2023). Blockchain and publishing: towards a publisher-centred distributed ledger for the book publishing industry. Creative Industries Journal, 16(1), 2–21.
Sari, A. N., & Gelar, T. (2024). BLOCKCHAIN: Teknologi Dan Implementasinya. Jurnal Mnemonic, 7(1), 63–70.
Smits, M., & Hulstijn, J. (2020). Blockchain applications and institutional trust. Frontiers in Blockchain, 3, 5.
Snyder, H. (2019). Literature review as a research methodology: An overview and guidelines. Journal of Business Research, 104, 333–339.
Syaifudin, P. N. A. (2024). Hukum Dan Teknologi: Dinamika Regulasi Di Era Revolusi Digital. Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, Dan Humaniora, 2(9), 376–381.
Tasca, P., & Tessone, C. J. (2017). Taxonomy of blockchain technologies. Principles of identification and classification. ArXiv Preprint ArXiv:1708.04872.
Whitaker, A. (2019). Art and blockchain: A primer, history, and taxonomy of blockchain use cases in the arts. Artivate, 8(2), 21–46.
Yaga, D., Mell, P., Roby, N., & Scarfone, K. (2019). Blockchain technology overview. ArXiv Preprint ArXiv:1906.11078.